Terima kasih kunjunganya di Blog ini, Mari bersama bertumbuh dan semakin dewasa dalam Tuhan Yesus - GBU,..." "

03 Februari 2009

Fokus Kepada Kasih Karunia....

FOKUS KEPADA KASIH KARUNIA DAN KELEBIHAN

(1 Raj. 4: 29-34)


Kita tidak dapat hanya bermodalkan kerinduan dalam melayani Dia. Kita harus memfokuskan perhatian kepada kasih karunia dan kelebihan dari Tuhan, bukan kepada keterampilan natural dan kecerdasan kita. Setiap kali kita memfokuskan perhatian kepada kekuatan natural manusiawi kita, maka hasilnya juga pasti natural (Yoh. 3: 6).


Raja Salomo memperoleh kasih karunia dan kelebihan dari Tuhan dalam hal hikmat dan pengertian (ay.29-31). Salomo memfokuskan perhatiannya kepada hal-hal ini. Itulah yang membawanya kepada keberhasilan. Tidak sedikit pelayan atau hamba Tuhan yang mengerjakan kegiatan yang mengalihkan perhatian mereka dari kasih karunia dan kelebihan dari Tuhan dalam hidupnya. Mereka bahkan tidak tahu apa yang menjadi kelebihan yang diberikan-Nya dalam hidup mereka. Akhirnya mereka menjadi sibuk dengan aktivitas dan program pelayanan, serta memfokuskan kepada kekurangan dan kelemahannya. Itulah sebabnya kemajuan mereka menjadi sangat terbatas dan bahkan cenderung stagnasi.


Apabila kita memfokuskan perhatian kita kepada kasih karunia dan kelebihan yang dari Tuhan, maka hal-hal berikut ini akan dapat kita alami:


1. Produktif dan memberkati banyak orang. Salomo berhasil menggubah 3000 amsal, 1005 nyanyian dan berbagai sajak (ay. 32-33). Ia menjadi produktif dalam menghasilkan karya yang memberkati banyak orang.


2. Orang-orang akan mencari kebesaran Tuhan melalui diri kita (ay. 34). Kasih karunia dan kelebihan dari Tuhan akan menarik banyak orang kepada Tuhan melalui diri kita. Kita akan menajdi “titik kontak” Tuhan dengan orang-orang di sekitar kita. Kita menjadi agen perubahan, pembawa kebangunan rohani (revivalist), dan pembuat sejarah (history maker).


3. Berkat keuangan dari bangsa-bangsa akan mengalir kepada kita (ay. 34). Apabila kita memfokuskan perhatian kepada kasih karunia dan kelebihan dari Tuhan, bukan kepada berkat (uang), maka berkat justru akan mengalir kepada kita.


Sudahkah Anda memfokuskan perhatianmu kepada kasih karunia dan kelebihan dari Tuhan? Mari, saya dorong Anda lebih memfokuskan kepada hal-hal itu sehingga Anda menjadi lebih efektif dan memberkati banyak orang.



From: Nafiri Gabriel
To: Tjahjana Hastan
Sent: Monday, February 2, 2009 13:36:55
Subject: Email Inspirasional dari Pdt. Leonardo A. Sjiamsuri