Terima kasih kunjunganya di Blog ini, Mari bersama bertumbuh dan semakin dewasa dalam Tuhan Yesus - GBU,..." "

20 November 2008

Hidup yang berguna...

1 Sam. 2:27-33

Sangat memprihatikankan jika seseorang hidupnya tidak berguna bagi dirinya, keluarga, atau bagi gereja dan bangsanya. Setiap kita yang normal akan sangat senang jika kita didapati berguna bagi keluarga, kita akan ditunggu-tunggu untuk melakukan sesuatu yang setiap anggota keluarga tidak dapat melakukannya. Begitu juga dengan pekerjaan yang ada di kantor kita, dimana kita berguna bagi perusahaan kita dan perusahaan juga berguna bagi kesejahteraan hidup keluarga kita.

Nah, sadarkah bahwa setelah anugrah Tuhan yang berlimpah datang dalam hidup kita, saat kita terima dengan iman, Tuhan juga mau supaya kita sadar bahwa Dia menetapkan hidup kita itu berguna bagi Dia?

Mari sekarang perhatikan dari bacaan Alkitab hari ini, apa yang Tuhan kehendaki agar anda berguna bagiNya.

  1. Menerima FirmanNya berbicara kepada kita. Kalau anda tidak menerima perkataanNya, tentulah anda tidak akan tahu apa yang dikehendakiNya. Anda cenderung hanya akan meniru-niru orang Kristen lain apa yang baik untuk diperbuat. Berbuat yang baik itu belum tentu benar! Kalau anda mau berguna bagi Dia, Sang Raja, anda harus dengar dari Dia sendiri apa yang diinginkanNya hari-hari ini dan hari-hari ke depan. Sebab motivasi anda berbuat sesuatu yang baik demi Sang Raja, namun anda tidak mendengarkan perkataanNya, anda hanya akan disisihkan! Tapi sebaliknya jika anda menomor-satukan suaraNya di dalam batin anda, saya yakin anda potensial berguna bagi proyek Sang Raja.
  2. Terhubung dengan kegerakan Roh Tuhan. Tuhan berkata bahwa bukankah sangat nyata Tuhan menyatakan diri kepada nenek moyang dengan memilih mereka sebagai Imamat Rajani?!. Setiap orang yang oleh karena kasihNya memiliki telinga bisa mendengar suaraNya atau firmanNya, hendaklah menyelaraskan dirinya, bukan meniti sesuatu yang baru tapi melanjutkan sejarah KerajaanNya dimuka bumi ini sampai bumi penuh dengan kemuliaanNya. Semua harus ambil bagian kepada rencanaNya, tidak boleh semaunya sendiri. Dia harus ambil bagian dengan tepat melanjutkan apa yang sudah dibangun. Untuk itu anda mesti terhisap dalam kegerakan Imamat Rajani dalam kerajaanNya dengan menyatukan diri dengan para bapa rohani yang telah menerima 'Blue print' Sorga. Jika roh anda terhubung dengan Hamba-hambaNya, saya yakin anda akan sangat berguna bagi proyek Sang Raja.
  3. Lakukan tugas sesuai apa yang diberikan oleh yang diatas anda. Tuhan berkata, nenek moyangmu melakukan penyembahan seperti apa yang Kuperintahkan, mengapa kamu tidak? Apa saja yang menjadi tanggung-jawab anda yang dipercayakan kepada anda, janganlah menganggap enteng lalu mengerjakan apa yang anda suka. Kalau anda mau berguna bagi Sang Raja, jangan anda abaikan tugas dan tanggung jawab yang ditaruh pada pundak anda. Pada saat anda setia dengan perkara kecil, tentunya Dia akan mempercayakan juga perkara yang besar. Apakah yang sedang anda lakukan sekarang itu adalah pekerjaan yang berguna bagi Sang Raja? Jika anda tidak neko-neko, saya yakin anda sangat berguna bagi proyek Sang Raja.
  4. Prioritaskan Sang Raja melebihi dari siapapun dimuka bumi ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa siapa yang anda prioritaskan untuk disenangkan, dialah yang anda hormati! Tapi menghormati siapapun di dunia ini sebagai refleksi anda menghormati Tuhan merupakan hal yang berbeda, karena itu berarti anda menghormati Tuhan sebagai yang terutama. Elia menghormati anaknya, dengan cara mendiamkan tindakan anaknya, merampas persembahan rakyat yang ditujukan kepada Tuhan diambil oleh mereka. Nah, bagaimana dengan anda? Mau kehormatan Tuhan, Sang Raja Kemuliaan diabaikan demi toleransi kita dengan ketidakbenaran? Saya yakin, jika anda lebih menghormati Dia lebih dari siapapun, anda sangat berguna bagi proyek Sang Raja.
  5. Prinsip hidup menyukakan hati Tuhan dan bukan diri sendiri. Jika anda berpusat pada kesenangan diri sendiri akan sangat mustahil berguna bagi Sang Raja. Lihatlah Habel orientasinya adalah Tuhan yang disukakan. Lihat Samuel, hampir mengurapi Eliab karena tampang luarnya, namun ia cepat mengikuti Tuhan, siapa yang Dia sukai, yakni Daud. Bagaimana anda? Jangan memutuskan sesuatu tanpa anda tanya Dia Sang Raja! Saya yakin anda tidak akan sembarang bersikap, berkata dan berbuat di depan sesama karena anda selalu bertanya apa yang Tuhan kehendaki. Tak heran saya, anda berguna bagi proyek Sang Raja.

Jadi, inilah yang menjadi pesan saya kepada anda yang dikasihi Tuhan, sebagaimana Tuhan, Dialah Sang Raja Kemuliaan yang sedang membangun kerajaanNya di muka bumi ini, bangkitlah dan menjadi teranglah sebab terangmu sudah datang!. Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, sebab dari dalamnya terpancar kehidupan. artinya fokus dengarkan suara batiniah saudara yang menangkap perkataan Sang Raja yang bersemayam di dalam hatimu.

Jangan bergerak sendirian hanya karena anda sudah dapat menangkap suaraNya, tapi bergabunglah dalam rantai "bangsa/suku bangsa/puak/keluarga kerajaan imamat" yang berkarakter Kristus, leburlah menjadi satu dan menjadi kesatuan. Kita tidak ditetapkan berperang demi diri sendiri. Dalam kesatuan, jangan mengatur sendiri tapi berilah diri rela diatur oleh mereka yang ada diberi otoritas oleh Tuhan. Hargailah tugas karena Tuhan telah membuat anda menjadi orang kepercayaanNya, sejak tugas yang anda kerjakan sangat sepele.

Janganlah menomor-duakan Tuhan dalam setiap pengambilan keputusan. Hormati Dia dengan menghargai HAK Tuhan memimpin anda. Bahkan anda selalu berupaya bagaimana caranya menyenangkan hati Tuhan, tak heran Tuhan yang empunya proyek di bumi ini takkan pernah membuat anda jadi pengangguran. Dialah yang memperlengkapi dan mengurapi anda benar-benar berguna bagi proyek kerajaanNya, dan anda tidak usah malu waktu pulang ke rumah Bapa nanti.

Immanuel.

Be bless,


GKRHI